Laki-laki yang mampu meluluhkan hatiku adalah seseorang yang mampu mengasihi anakku Darren. Teman-teman adik laki-lakiku semuanya terlihat care sekali pada anakku. Ada yang selalu membelikan dia (darren) oleh-oleh seperti permen dan snack kecil setiap kali temannya Raka datang ke rumah, ada juga yang senang bermain dengan Darren. Aku benar-benar senaaang sekali kalau Darren sedang diajak main oleh teman-teman adikku.
Darren itu selalu bersamaku setiap waktu, dia tidak punya figur ayah yang seharusnya dekat dengannya untuk mengajaknya bermain, dan mengajarinya berlaku seperti seorang pria. Dia juga happy sekali jika diperhatikan oleh pria-pria dewasa yang mengajaknya bermain. Mau sejelek apapun dia, tapi bila dia memperlakukan anakku dengan lembut dan penuh perhatian, buatku laki-laki itu akan terlihat hebat dimataku.
Salah satu caraku mengetes kesungguhan seorang laki-laki yang ingin mendekati aku adalah dengan melihat bagaimana dia berinteraksi dengan putraku. Pernah ada seorang teman pria yang bertandang ke rumah, dan aku dengan sengaja meninggalkan dia dengan putraku Darren di ruang tamu. Aku perhatikan pada saat itu, teman priaku kurang begitu peduli dengan darren, dia hanya sibuk dengan komputer dan hanya sedikit berkomunikasi dengan anakku. Aku juga selalu memperhatikan bagaimana level kesabaran teman priaku dalam menghadapi anakku yang cerewet dan selalu meminta perhatian.
Melihat sikap teman priaku yang acuh tak acuh dengan putraku, otomatis dia tidak berhasil mendapatkan hati dan nilai poin yang bagus dariku. Jadi, pass aja deh..Jangan sampai aku melihat teman priaku kehilangan kesabaran dengan anakku atau complain dihadapanku mengenai dirinya, bisa-bisa aku tendang dia keluar;) Cinta sejati yang benar itu adalah bila pria yang mengasihi dan mencintai aku, juga dengan tulus mencintai dan menyayangi anakku, satu paket. Jadi inilah salah satu persyaratan untuk calon suamiku kelak.
No comments:
Post a Comment