Jika Mimpi Itu...

Jika aku belum dapat mewujudkan mimpiku saat ini, bukan berarti aku menyerah.  Aku terima jika saat ini aku harus menundanya.  Tapi mimpi-mimpi itu masih ada disini di dalam dada, dan suatu saat nanti insyaAllah akan menjadi kenyataan.

Challenge your Gemini mentally and u'll keep them interested. Understand, though, that they might be a flirt.

Life is like a book, some chapters are hard, some chapters are easy. But you gotta keep flipping the pages to get to the ending.

When someone says they love you don't just take their word for it, it'll be written all over the way they're treating you.

Kunci Kebahagiaan Adalah Sujud

 Bagiku, kebahagiaan bukanlah tumpukan harta melainkan orang bertakwalah yang paling bahagia

Lembar kebahagiaan pertama dalam buku agenda harian dan kartu pertama dalam jadwal kegiatan sehari-hari adalah shalat Subuh.  Maka, mulailah hari-harimu dengan shalat subuh dan awalilah semua kegiatanmu dalam setiap hari dengan shalat Subuh.  Dengan begitu, engkau akan selalu berada dalam jaminan Allah, ikatan perjanjian dengan-Nya.  Allah pun akan senantiasa memeliharamu dari segala keburukan, menuntunmu pada kebaikan dan membawamu pada keutamaan.  Sungguh, berkah Allah tidak akan turun pada hari-hari yang tidak diawali dengan shalat subuh dan Allah tidak akan menghidupkan sebuah hari yang tidak dimulai dengan Shalat subuh.

Shalat subuh merupakan tanda pertama diterimanya seorang hamba disisi Allah, judul pembuka buku keberhasilan dan sisi penting dari sebuah kemenangan, kemuliaan, kemapanan, dan keberhasilan.  Maka, selamat bagi mereka yang senantiasa melaksanakan shalat subuh dan celakalah mereka yang tidak memulai hari-harinya dengan shalat subuh.

Jatuh Cinta Bikin Orang Berpikiran Negatif

Ini artikel bener banget, cinta itu bikin sutrisno..baca deh..;) Jatuh Cinta BikinOrang Berpikiran Negatif

Surround yourself with people who know your worth. You don’t need people to be happy, just a FEW REAL ones who appreciate you for who you are. - Ithinkthatway-

Growing Pains

Saat-saat ini aku benar-benar memasuki masa-masa sulit menyangkut proses pendewasaanku.  Ibarat kata "growing pains".  Pain dalam hal relationship ya entah itu dengan orang tersayang, diriku sendiri atau wilayah lain dalam kehidupanku.  

Hari ini, aku mencoba untuk meminta maaf dengan tulus kepada seseorang yang pernah berarti dihidupku.  Alasannya begini, awalnya seorang teman baik memahami betul kondisiku yang tengah galau.  Ia mengirimkan aku sebuah link alquran dan terjemahannya.  Tiba-tiba kusadari, bahwa ditengah kondisi emosionalku yang naik turun ada seseorang yang peduli padaku.  Lalu aku tersadar, bahwa selama ini aku telah tidak adil pada seseorang yang aku sayangi.  Aku menyalahkan dia atas semua ketidakbahagiaanku.  Padahal seharusnya, aku bersyukur selama ini dia ada menemani hari-hariku.  

Aku mencoba meminta maaf setulus hatiku dan berusaha membuat ia mengerti mengapa selama ini aku begitu membencinya.  Tapi rupanya cara penyampaianku masih salah.  Bukannya menjelaskan mengapa akhir-akhir ini emosiku begitu naik turun.  Aku malah menyebutkan hal-hal yang tidak aku dapatkan dari dirinya.  Sepertinya ia pun emosi denganku.  Lalu kembali aku bersikap defensif terhadapnya dengan menunjukkan sikap frustrasiku padanya.  Huff..kenapa untuk berbaikan saja sulit sekali?  

Niatku baik, ingin menjalin pertemanan lagi dengannya.  Bukan kembali menjadi kekasih, tapi menyambung tali silaturahmi dengan dia dan menjaga pertemanan yang sudah terjalin sekian lama agar tidak putus menjadi permusuhan.  Tapi rupanya kami berdua masih sama-sama saling curiga.  Saling tidak percaya..lalu bagaimana aku bisa meyakinkan dia bahwa aku tulus?  

Jika dia memang sayang padaku seperti yang ia bilang, jika memang ingin bertemu denganku karena ingin bertemu denganku ya datanglah..apakah ia membutuhkan persetujuanku dulu untuk menemui aku? Aku pribadi sangat berharap dia datang dengan tulus, bukan karena telah berjanji.  Jika ia terpaksa datang karena sudah pernah berjanji denganku, apa itu tulus? houff..benar-benar masa-masa sulit.

Tapi ya inilah masa pendewasaanku, dan mungkin juga si dia.  Belajar untuk berkomunikasi dengan benar dan positif, bukan saling menyalahkan tapi saling berbesar hati, memaafkan, saling berusaha memahami ungkapan hati yang lainnya dan berusaha berpikir secara positif dan lapang dada terhadap apa yang disampaikan orang lain.  Jauhi sikap defensif, yang paling penting dalam berkomunikasi itu adalah SALING MENDENGARKAN.  Aku tidak takut lagi mengungkapkan perasaanku terhadapnya, selama aku tidak menghinanya, tidak menghardik dia tapi dengan berbesar hati dan jujur apa yang aku rasakan dan memaparkan kenyataan.  Aku tidak tahu apakah dia bisa menerima kata-kataku atau tidak, yang jelas aku berharap dia cukup dewasa untuk bisa menelaah fakta-fakta yang aku sampaikan dan menerima pendapatku.

Aku sangat menghargai persahabatan, jadi aku sudah melapangkan dadaku untuk menerima kenyataan bahwa aku dan dia hanya ditakdirkan sebagai teman.  Terima kasih Ya Allah, Engkau membuka mataku melalui malaikat pelindungku yang telah memberi inspirasi kepadaku mengenai permasalahan ini.  Aku bersyukur bahwa ditengah kesendirianku, aku masih dikelilingi oleh teman-teman yang baik hati.  Aku sayang dan cinta mereka semua.  

Yah inilah hidup, untuk tumbuh menjadi dewasa itu terkadang harus dengan cara yang menyakitkan, but in the end it will be worth it.

Terima kasih untuk mas Erwin kakakku yang penuh perhatian atas inspirasinya. 

Nampang Dulu..

No Ge'er anymore..

Pelajaran berhargaku kali ini, adalah dilarang GR alias gede rasa.  Aku memang terlalu mudah mempercayai orang lain itulah kelemahanku.  Percaya bahwa mereka tak akan mempermainkan dan memanipulasiku.  Kadang kalo dipikir-pikir, ini adalah kebodohanku juga.  Apalagi dalam hal cinta, jika aku jatuh cinta mudah sekali bagiku untuk percaya.  Percaya pada gombalan dan rayuan laki-laki yang datang.  Huff..sedih juga ya..

Tapi ya sudahlah, untuk kedepannya no more gombalan, i need action!  If someone loves me, i know he loves me by his action.  Buatku sekarang yang terpenting adalah KETULUSAN HATI, bukan janji-janji, dan bukan topeng.  Jadi aku harus mengingatkan lagi diriku sendiri, don't trust someone who come to your life.  Take your time to learn more about someone who wants to be with you.  Cermati baik-baik niatnya, pelajari dia yang sebenarnya, dan rasakan chemistrynya ciee..

Well to be honest aja, mungkin seseorang menganggapku wanita yang bodoh hanya karena aku seorang janda, serta ibu rumah tangga biasa.  Tapi sejujurnya aku sedang berpura-pura bodoh, dan aku sengaja membodohi diriku karena aku mencintai dia.  Sesungguhnya selama ini aku pun berpikir dan sedang mengamati apa yang dia lakukan terhadapku selama ini.  But i have my own boundaries that he didn't know it.  So, when i knew that my limits are crossed then it's time for me to say goodbye.

Pengalaman dan kegagalan adalah pelajaran yang sangat berharga.  Tidak usah malu dan bersedih, semakin hari kamu semakin pintar dan cerdas.  Semangaat!

Someone will always have to either win or lose. A lot of things are not fair... We can argue this for days but baby life is NOT fair.

A #Geminis versatility may help them to adapt so they ultimately gain control of a difficult situation.

In relationships #Geminis have the “act now, explain later” policy.

My Own Adventures

Kadang jenuh juga dengan rutinitas sehari-hari yang monoton dan itu-itu saja.  Aku ini sesungguhnya a free spirit, alias love freedom and adventure.  Kalo dirumah terus bosen banget.  I love staying at home because i'm a home person.  Aku suka tinggal dirumah karena bagiku rumah itu tempat yang paling nyaman, dan aman.  Tapi yang namanya kelamaan dirumah juga bete sih.  Aku tuh sebenarnya punya banyak sekali keinginan. Ya ingin jalan-jalan, ikutan kursus2, pengajian, jalan-jalan, hang out bareng teman.  Tapi permasalahannya tak semudah itu.  

Tanggung jawabku sebagai seorang single parent membuatku stuck didalam rutinitas yang membosankan.  Mengurus anak, mengantar sekolah, dll.  Urusan rumah tangga lagi dan lagi. Kadang stress juga ya kalo nggak bisa bersenang-senang.  Bukannya nggak ridha dengan pekerjaanku sebagai seorang ibu.  Tapi jiwaku ini masih ingin sekali bersenang-senang.  Jika saja aku punya suami yang membantu meringankan tugasku, mungkin ceritanya lain.  Bersenang-senang bersama keluarga lebih berarti ketimbang bersenang-senang hanya berdua saja.

Aku rindu sekali memiliki quality time with a complete family seperti ayah, ibu, dan anak2.  Ingin memiliki petualangan bersama seorang suami dan juga anak-anak.  Bertamasya bersama, bermain, bercanda, ahh..senangnya..Terkadang aku suka sedih jika mengajak anakku bertamasya, melihat anak-anak bermain dengan ayahnya sementara anakku hanya bermain sendirian dengan ibunya saja. Energiku tak sebesar energi pria yang seharusnya mendampingi anak laki-laki bermain sesuai gendernya seperti bermain sepak bola.  Aku dituntut dua kali lipat berperan sebagai ayah dan juga ibunya.  Makanya, kesehatanku terkadang drop mungkin karena kelelahan.

Apakah ini sebuah keluhan? iyah sedikit..bukan karena kurang bersyukur, tapi sebuah impian.  Impian untuk segera menjalani sebuah petualangan baru yang menyenangkan bersama pasangan baru.  Aku berdoa semoga Allah mendengar doa-doaku. Ada saatnya aku kehilangan semangatku, ada saatnya aku pesimis meski aku adalah seseorang yang optimis sekalipun.  Tetapi cobaan seakan belum juga berakhir dan membuatku lelah.  

Tapi biar bagaimanapun aku adalah wanita yang optimis dan tegar, sesulit apapun cobaan itu aku tidak pernah mau kalah dengan hidup.  Never give up..yep..never ever give up.  Aku hanya perlu bersabar lagi dan lagi..seperti lagunya Andy Williams, 'To dream the impossible dream'.  Untuk mengejar surga aku rela bersakit-sakit sekarang.  Ada atau tidaknya pasangan, aku yakin pasti ada yang akan menemani langkahku.  Karena Hawa itu diciptakan untuk Adam.  Ada Adam ada Hawa, artinya ada aku pasti ada Adamnya hahaha..si Adamnya itu namanya siapa aku belum tahu tuh..:-) Mungkin Adam Sulaiman hahaha..nanti namaku jadi nyonya Paramitha Sulaiman dong..hahaha kurang pantes ah..hahaha..becanda ya..

Ya sudah karena si pak Adam belum berhasil menemukan diriku, jadi ya aku sabar saja menunggu dia sambil menjalani hidup dengan berpetualang sendiri dengan anakku Darren.  To do our own adventures..:) yep..whatever they are..do exciting things! together with my son.  Swimming, camping, outting and so so.  Ya Allah..please bantu suamiku menemukan aku, supaya kami bisa bersenang-senang bersama menjalani petualangan hidup dengan penuh suka cita.  Amiin..

Bantu doanya ya teman-teman..:)

#Gemini pribadi yang lucu, romantis, dan humoris jika bersama seseorang yg dicintainya

 #Geminis are intelligent rather than bright, learned rather than educated.

Pipis Di Wastafel Eeeww..

Sebel banget deh kalo liat ada ibu-ibu yang males bawa anak perempuannya buang air kecil di toilet.  Dengan santainya dia menyuruh anaknya pipis di wastafel tempat cuci tangan disebuah mall.  Hadeuhh jorok banget sih..Buu..kenapa sih tidak mengajarkan anaknya untuk pipis ditempatnya? bukan begitu kan caranya mendidik anak yang baik? ampyuun..masa tempat cuci tangan untuk buang air kecil? 

Ini nih yang namanya stupidity..

Dear Someone,

Untuk apa kamu menyakiti hati seorang aku?..Aku wanita yang rapuh dan hanya berharap dicintai secara tulus oleh seseorang. Tak bisakah kamu menyimpan kebencianmu padaku didalam hatimu? Untuk apa terus menerus menyakiti hatiku, banggakah kau dengan itu?  banggakah kamu menyakiti hati seorang wanita? Adakah keuntungan darimu dengan menyakiti aku? Apakah kamu menjadi lebih superior dengan menyakiti hati perempuan seperti aku?  Merasa hebatkah? Yang ada kamu terlihat menyedihkan bagiku..

Adakah diriku pernah menyakiti hatimu?  Jika memang aku pernah menyakitimu, itu pasti karena dirimu juga.  Aku tak pernah berniat menyakiti hatimu atau siapapun, tapi jika aku tersakiti, aku bisa memasang tameng acuhku agar aku dapat menahan rasa sakit. 

Aku bersamamu karena mencintaimu, salahkah aku bila aku juga ingin dicintai balik? Jika memang cintaku tak berbalas pun aku bisa memaklumi, tetapi jangan permainkan rasa kasihku dengan kepura-puraan.  Aku tak butuh cinta palsu. Aku tahu ketulusan seseorang. 

Aku memilih untuk melupakanmu selamanya.  Inilah keputusan yang kuambil, aku ingin bahagia.  Bebas lepas dari rasa cemburu, dari rasa rindu yang tak pernah terobati.  Lepas dari harapan-harapan yang tak mungkin terwujud.  Bahkan untuk bertemu denganmu pun sulit sekali.  Tersiksa dengan ketidakpastian apakah aku dapat bertemu sekedar menyentuh dan melihat wajahmu.  Berharap kamu mau membagi sedikit waktumu untukku..hingga aku hilang asa untuk dapat bertemu kembali.

Kamu membuatku gede rasa dengan mengatakan akan datang kebandung.  Aku pikir kamu datang ingin bertemu denganku, tak tahunya kamu pergi dengan keluarga kecilmu.  Hal tersebut sangat-sangat menyakitkan.  Kamu permainkan perasaanku lagi.  Tapi itulah dirimu..Itulah hatimu yang sebenarnya.  Kejam dan tak berhati nurani.  Tapi aku percaya segelapnya hatimu, kamu masih mendengarkan nurani yang membuatmu meminta maaf padaku.  Aku sudah memaafkanmu sebelumnya.  Tapi aku takkan lagi kembali padamu.  

Hati dan cinta yang telah kau sakiti takkan pernah menginginkan untuk kembali.  Disana tak ada cinta untukku.  Dan sudah saatnya aku pergi dari kehidupanmu selamanya.  Lebih baik sendiri daripada terus menyiksa diri mencintai seseorang yang tak memiliki kasih sayang yang tulus.  Aku tahu aku pasti akan merindukanmu suatu saat nanti.  Tapi aku tahu rindu yang seperti itu wajar karena kamu pernah singgah di dalam hidupku. Rindu sekedar kenangan saja, bukan keinginan untuk kembali ke masa lalu.

Bibirmu mungkin saja mengatakan kamu mencintaiku, tapi sesungguhnya kamu itu tak pernah paham artinya cinta.  Cinta itu tak mungkin dengan sengaja menyakiti hati orang yang kamu cintai. Tapi ya sudahlah..semuanya sudah terjadi.  Apapun keputusanku, ini demi kebahagiaanku.  Kini aku bebas dari belenggu kesedihan tak berujung.  Memang tak mudah melupakanmu, tapi aku percaya Allah memberi jalan untukku supaya lepas dari rasa sedihku kehilangan kamu yang pernah aku cintai.

Selamat tinggal sayang..

Pemberi Kekuatan Ketika Aku Lemah

Aku berharap suatu hari nanti aku bertemu dengan pria yang bersungguh-sungguh tulus sayang padaku.  Aku teringat seseorang yang dulu benar-benar sayang kepadaku.  Dulu kekasihku yang baik hati, menemaniku ketika aku sakit.  Dia yang menyuapi aku ketika aku lemah tak berdaya ditempat tidur.  Dia ada disampingku membaca koran menunggu aku yang terlelap tidur.  Aku ingat sekali betapa damainya aku ditemani kekasih tercinta disaat-saat aku membutuhkan dirinya.  

Jika aku ingat saat-saat seperti itu, kini aku sadar bahwa itulah yang dinamakan cinta sejati.  Seseorang yang sangat menyayangimu mau menunggumu ketika kamu lemah tak berdaya, menjadi penyokongmu ketika kamu tak mampu.  Dialah pria baik itu.  Dan aku berharap suatu saat nanti Allah akan mempertemukan aku dengan pria seperti dia lagi.  

Jika kami sedang marahan, dia tidak melontarkan sinisan kepadaku melainkan memarahi aku jika aku memang salah.  Dengan bijaknya ia bersabar dengan ketululanku.  Itulah pria yang aku inginkan.  Aku benar-benar membutuhkan pria seperti itu.  Tuhanku mohon dengarkan permohonanku ini.

Hikmah Sakit

Dua hari sudah aku terbaring lemas tak berdaya.  Disaat-saat lemahku, hatiku terus menerus berdoa kepada Allah agar diberi ampunan dosa-dosa yang pernah kulakukan baik itu dosa-dosa besar maupun kecil yang tak disadari.  Kugunakan momen-momen cobaan ini sebagai waktu yang baik untuk berdoa.  Sebab, ujian sakit itu adalah cobaan umat manusia untuk bersabar dan memohon ampunan serta kesadaran untuk bersyukur pada kesehatan yang diberikan Allah.  

Ketika tubuh ini lemah, betapa aku ikhlas pada apapun yang ada dihadapanku..bahkan jika Ajal menjemput, karena disitulah Allah mengingatkan kematian itu seperti apa.  Ikhlas..istighfar..bahwa hidup ini cuma sesaat saja.  Yang perlu ditakuti adalah dosa-dosa kita.  Disaat aku pejamkan mataku, aku terus memohon kepadaNya agar aku diberi kekuatan lahir dan batin dalam menghadapi cobaan ini dan aku tak henti-hentinya memohon ampunannya.

Tapi aku ingatkan bloggers, jangan sampai menunggu kita sakit untuk meminta ampunanNya..selama kita masih hidup dan sanggup untuk beribadah, lakukan!  Yang tidak enak dari tidak sehat itu adalah banyak! ya sakit, ya keluar uang banyak, dan yang paling menyedihkan adalah tidak bisa beribadah dengan sempurna.  Memang bisa sih shalat ketika sakit, tapi kalo lemas tak berdaya? 

Yah sakitku kali ini adalah teguran untukku, bahwa aku harus lebih bahagia dan bebas lepas dari berbagai macam tekanan-tekanan emosional.  Harus lebih tenang dan santai dalam hidup, serta mengurangi kemarahan-kemarahan batin.  Aku rasa aku pernah menulis di sini mengenai emotional roller coaster selama bulan Januari kemarin..ya mungkin ini dari efeknya!  Ya sudahlah..aku berharap semuanya akan kembali baik-baik saja. 

Tetap semangat ya buu..cos you're amazing!

My Guardian Angel

Sudah dua hari aku terbaring lemah ditempat tidur. Letih fisik dan mental membuatku lemas, pusing tak berdaya.

Ditengah kesendirianku, kumenyadari ada seorang malaikat kecil yang selalu menjagaku dikamar. Ia menangis pilu dan selalu khawatir aku tak bernafas. Mencoba meyakinkan dirinya bahwa mamanya takkan pergi meninggalkannya ia selalu memanggilku yang sedang tidur, "ma.." Aku menjawab "iya sayang" untuk memastikan bahwa aku baik-baik saja.

Ia bertanya, "mama kok bobo terus?" "Masih pusing?", aku menjawabnya,"sedikit lagi mama sembuh sayang" Ah anakku..kamulah penyemangat hidupku. Meski kamu masih kecil, kamulah malaikat penjagaku yang setia menemaniku. Karena kamulah aku meminta agar Allah memberiku kekuatan untuk bertahan. Dialah Darren puteraku.