Twin Flame Love

♥~Twin Flame Love is a love that stirs a passionate fire within ♥ a Love so powerful we a truly changed forever ♥ A Love that awakens the Soul ♥ and carries us beyond the Stars~words by Liora~

Hari Ini Aku Akan Berbahagia

Katakanlah,

Satu menit yang kunikmati dengan kegembiraan, lebih bernilai daripada satu tahun dalam penyesalan, keluhan, dan kemarahan.

Hari ini aku akan berbahagia!

Hari ini aku akan lebih bertindak daripada hanya melamunkan kebahagiaan.

Hari ini aku akan menjadi penyayang daripada hanya mengeluhkan kurangnya kasih sayang dari orang lain.

Hari ini aku akan hidup sepenuhnya.

Tuhanku Yang Maha Damai,

Dampingilah upayaku untuk menjadi pribadi yang damai, yang elegan, dan yang membantu mendamaikan kegalauan sesamaku.

Tuhanku Yang Maha Kaya,

Berikanlah kepadaku sedikit saja dari kekayaanMu yang tak terbatas itu, sejahterakanlah aku dan keluargaku, mampukanlah aku sebagaimana telah Kau mampukan banyak orang kaya dan berkuasa sebelumku, jadikanlah aku setia menggunakan kekayaan dan kekuasaan itu untuk kebaikan hidup dari sebanyak mungkin saudaraku.

Tuhan, aku mohon Engkau memulai itu semua dengan rezeki yang baik bagiku hari ini.

Aamiin

Marry the person who loves Allah because that person knows the true meaning of love & will become your sincere & caring partner

People Like You

Only those who truly L ♥ V E and who are truly strong can sustain
their lives as a dream. You dwell in your own enchantment.
Life throws stones at you, but your love and your dream change those stones into the flowers of discovery. Even if you lose, or are defeated by things, your triumph will always be exemplary.
And if no one knows it, then there are places that do.
People like you enrich the dreams of the worlds, and it is dreams that create history. People like you are unknowing transformers of things, protected by your own fairy-tale, by LOVE ((♥ ))

I'm The Best Wife He'll Ever Have..

Saya selalu berusaha mengingatkan diri sendiri, bahwa saya mencari sosok pria yang cocok untuk menjadi pendamping hidup saya kelak.   Pria dengan karakter, sifat dan hobby yang sama dengan saya.  Bukan bermaksud mencari alasan dari perbedaan yang ada karena saya percaya perbedaan itu ada untuk saling melengkapi.  Tetapi saya membutuhkan seorang pria yang akan menjadi bagian dari hidup, dan yang akan melengkapi kehidupan saya dengan penuh warna.  

Seseorang yang memiliki persamaan dalam banyak hal, sama sama senang diam dirumah, sama-sama senang dengan ketenangan dan merasa cukup damai meski hanya diam dalam kebersamaan keluarga. Memiliki hobby dan interest positiif yang juga sama, seperti berkebun, merapikan rumah, beribadah dan bersosialisasi dengan cara yang islami.  Itulah sosok pria yang saya harapkan kelak.  Pria baik yang bersedia menemani saya mengarungi kehidupan ini bersama saling tolong menolong, saling hormat dan respek, dan yang terpenting adalah seseorang yang merasa bahagia dan tenang bersama saya.  Itu saja yang terpenting.

Seseorang yang merasa bahagia ada saya di dalam hidupnya.  Karena pada dasarnya saya adalah wanita yang akan membantunya menata kehidupannya juga.  Yang akan membantu dan mendukung hidupnya menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya.Seseorang yang menghargai keberadaan saya, dan menjaga saya seperti harta yang tak ternilai buat dia.

Untuk saat ini, saya memang masih harus berjuang sendiri dulu. Buat saya pribadi, saya percaya Tuhan itu maha Adil.  Dia tahu yang terbaik akan datang untukku.  Karena aku sedang dipersiapkan untuk menjadi wanita yang terbaik buat dia. The best of wife he'll ever have in this world.  

Karena saya yang akan menjadi support bagi dia yang mencintai saya apa adanya, saya jualah yang akan membuat hidupnya indah dan berwarna.  Saya yang akan mencintainya dalam suka dan duka seumur hidup saya.  Dan juga karena saya yang akan merawat dia, anak-anaknya dan rumahnya menjadi surga dunia.

Semangaat!

I Will Not..

"I will not have my life narrowed down. I will not bow down to somebody else's whim or to someone else's ignorance." - bell hooks

Ouchh..Help!

Hari ini, hari pertama saya keluar ke Mall setelah selama seminggu tergeletak tak berdaya di dalam kamar karena penyakit tampak yang saya derita.  Ternyata memang tidak bisa dibuat-buat kuat ya jika ternyata saya memang masih lemah.  Terbukti saya jatuh di depan umum saudara-saudara..huaa maluunyaa bukan kepalang! 

Sewaktu jatuh, saat itu saya sedang berkaca didepan cermin Breadtalk. Tidak tahu apa yang terjadi tiba-tiba saja kaki saya kehilangan kesimbangan karena lemas dan jatuhlah saya terduduk diiringi jeritan ibu-ibu yang ada disekitar saya..omg! Terlalu!  maksudku..terlalu nggak elit banget sih pake jatuh segala!

Yak langsung bangun..saat itu juga sambil menahan rasa malu.  Beginilah jika terpaksa harus belanja mingguan, habis bagaimana dong kebutuhan rumah tanggakan harus tersedia selalu demi anak.  Mau tidak mau, lemas tidak lemas, ya sebagai ibu saya harus keluar rumah untuk membeli kebutuhan rumah tangga ini.  Kalau bukan saya terus siapa?

Belum Wajib Bagi Anakku Untuk Bisa Calistung!

Ini ada sebuah link mengenai patut was-wasnya kita sebagai orang tua yang akan memasukkan anaknya ke Sekolah Dasar yang mewajibkan persyaratan calistung  Masuk SD Harus Bisa Baca Tulis Patut Was-was

Saya sebagai orang tua murid juga sangat tidak setuju bila harus memaksakan anak saya yang baru berusia enam tahun untuk diharuskan bisa calistung.  Mengapa? karena setiap anak memiliki perkembangan kemampuan membaca, menulis, dan menghitungnya sendiri dengan cara natural.  Bukan sebuah kewajiban bagi orang tua memaksakan kehendak pada anak untuk menghitung, atau mengharuskan dia untuk belajar membaca, apalagi menulis.  

Saya pribadi lebih cenderung bersikap wajar dalam mendidik anak.  Tidak ngotot memaksakan kehendak supaya dia bisa membaca, tapi saya latih sedikit demi sedikit sesuai dengan kemampuannya.  Banyak ibu-ibu dilingkungan saya yang ngotot memaksakan anaknya untuk masuk calistung.  Tujuan mereka supaya anak mereka cepat-cepat bisa masuk ke Sekolah Dasar lebih awal.  Padahal jika saya pikir-pikir, kasihan sekali anak sekecil itu dipaksa untuk masuk ke Sekolah Dasar yang memang seharusnya standar usianya 7 tahun.

Untuk anak-anak seusia Darren anak saya, Taman Kanak-kanak itu adalah sekolah tempat ia bermain sambil belajar! Tujuannya adalah bermain!  Jadi biarkan saja anak-anak kita berkembang sesuai dengan kemampuan serta usianya.  Kan ada saatnya dia nanti mulai belajar serius, ya di Sekolah Dasar itu.  Yang saya lihat sih kebanyakan orang tua murid itu malas menunggu dan harus mengantarkan anaknya sekolah lama-lama di TK.  Itu alasan yang jelas-jelas egois!  Masa hanya karena kita enggan bersabar mengantarkan anak bermain disekolah, kita harus mempercepat langkah anak kita untuk masuk ke Sekolah Dasar sebelum waktunya?? Benar apa salah pola pikir seperti itu?

To All Women Who've Broken Heart..

A man broke his wife's heart into pieces but her reply to him was "I shall remember you not as the one who broke my heart but as the one who taught me how to live with a broken heart."

A Woman's Pray For Her Future Husband..

O Allah! Please grant me the one
Who will be the garment for my soul
Who will satisfy half of my deen
And in doing so make me whole

Make him righteous and on your path
In all he'll do and say
And sprinkle water on me at Fajr
Reminding me to pray

May he earn from halal sources
And spend within his means
May he seek Allah's guidance always
To fulfill all his dreams

May he always refer to Qur'an
and the Sunnah as his moral guide
May he thank and appreciate Allah
For the woman at his side

May he be conscious of his anger
And often fast and pray
Be charitable and sensitive
In every possible way

May he honor and protect me
And guide me in this life
And please Allah! Make me worthy
to be his loving wife

And finally, O Allah!
Make him abundant in love and laughter
In taqwa and sincerity
In striving for the hereafter

It Is Okay To Be Vulnerable

Never apologize for what you feel.

It is okay to be sensitive. It is okay to be "Emotional"

It is okay to to be sad, afraid or uncertain.

It's okay to cry.

It doesn't mean you are being negative.

It doesn't mean you are weak.

It takes great courage to be able to understand;

Accept and acknowledge what you feel.

Only then you can Face it, disempower it - and Let it go.

Never suppress your feelings because you are too afraid of

what others will "Think" of you.

You can Choose to make Positive Choices.

And Change your "Response-ablity" to your Feelings.

And Transform them into a Beautiful, Positive Power.

Beyond anything you have ever imagined.

You are stronger than you think.

Let the Love and Peace inside you, awaken.

Let Begin to Heal you.

Love yourself and have Faith in your Journey.

Life is waiting ... ♥

If You Don't Know..

If you don't know what is going on or where you are headed or what you are going to do- it is probably because right now you don't need to know... When you do know what to do - it is probably because it is time to know and the fruit is ready to be plucked.

Every moment is relevant. When lost and confused, be receptive, embrace the Mystery and be in the NOW as the Breath of Life - this is home to the Divine Feminine and because of her exile and suppression, we are not comfortable with the unknown or the power of just being, so consciously change that and love where you are, so that all that you are can be liberated from judgement! When you have clarity and direction - then embrace the Creative and make things happen!

No matter what way things swing - find your peace, because peace allows us to thrive and thriving means we embody our Wholeness and our Wholeness restores the World and ourselves ~ leave no aspect behind!

Happy Mother's Day..

Happy Mother's Day..to all mother's in the world..specially for every single mom in the world..here's a salut for you..warm wishes..God Bless You..

Love And Hugs

-Paramitha-