Aku ingat pada sebuah cerita yang sedikit memalukan, jadi sewaktu aku berada di Jakarta aku punya sebuah janji temu dengan si tuan mudaku. Hari itu adalah hari terakhir teman Italiaku berada di Indonesia. Seharian penuh aku menemani si bule ini berjalan-jalan tanpa makan dan minum, kakiku seperti mau patah lemas tak berdaya. Berhubung aku sudah berjanji dengan tuan mudaku, aku paksakan diriku melangkah ke salon untuk mempercantik rambutku. Saat itu karena belum makan, kepalaku pusing sekali. Di salon setelah rambutku di cuci, tiba giliran mereka mengeringkan dan menata rambutku. Saking pusingnya kepalaku, aku tertidur begitu saja selagi sang penata rambut mengeringkan rambutku. Kepalaku terdungkluk dungkluk tertidur. Tiba-tiba aku terbangun karena mendengar suara sang penata rambut yang tersenyum sambil berkata,"ngantuk ya non?" Aku tersenyum malu dan mengiyakan.
Situasi itu juga disaksikan oleh pekerja salon lainnya yang tersenyum melihat ku yang terkantuk-kantuk. Akhirnya rambutku telah selesai di tata. Dan aku berjalan pulang, untuk segera bertemu dengan si tuan mudaku.